Jakarta - Kecelakaan yang sering terjadi di
lokasi kecelakaan tunggal Ustad Jeffry Al
Bukhori atau Uje diduga salah satu
penyebabnya karena suasana yang remang.
Cahaya lampu jalan tak cukup menerangi sudut
palem berjejer tiga itu.
"Di situ (lokasi kecelakaan) suasananya gelap.
Lampu jalan nyala, tapi redup, nggak cukup,"
tutur satpam rumah seberang lokasi
kecelakaan, Slamet (41) di pos jaganya,
Kompleks Alam Asri, Jl Gedung Hijau Raya,
Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat
(26/4/2013).
Karena lampu yang redup, pohon-pohon di
pinggir jalan sering tak terlihat oleh
pengendara motor dan mobil yang melaju.
Pohon kelapa dan palem memang ditanam
berjejer di pinggir jalan depan rumah-rumah
mewah itu.
"Jadi, 100 meter dari perempatan sampai
rumah no 17 itu (lokasi kecelakaan) memang
gelap. Makanya, sama yang punya rumah,
pohon palemnya dikasih cat putih biar lebih
kelihatan kalau malam," tuturnya.
Kecelakaan yang sering terjadi di sudut Blok
PB 38 itu dihubungkan Slamet dengan cerita-
cerita seram yang sering dia dengar. "Kata
orang asli sini, sebelum ada perumahan, di sini
dulunya kuburan. Di tempat kecelakaan itu
juga gelap dan angker," katanya dengan
imajinatif.
lokasi kecelakaan tunggal Ustad Jeffry Al
Bukhori atau Uje diduga salah satu
penyebabnya karena suasana yang remang.
Cahaya lampu jalan tak cukup menerangi sudut
palem berjejer tiga itu.
"Di situ (lokasi kecelakaan) suasananya gelap.
Lampu jalan nyala, tapi redup, nggak cukup,"
tutur satpam rumah seberang lokasi
kecelakaan, Slamet (41) di pos jaganya,
Kompleks Alam Asri, Jl Gedung Hijau Raya,
Pondok Indah, Jakarta Selatan, Jumat
(26/4/2013).
Karena lampu yang redup, pohon-pohon di
pinggir jalan sering tak terlihat oleh
pengendara motor dan mobil yang melaju.
Pohon kelapa dan palem memang ditanam
berjejer di pinggir jalan depan rumah-rumah
mewah itu.
"Jadi, 100 meter dari perempatan sampai
rumah no 17 itu (lokasi kecelakaan) memang
gelap. Makanya, sama yang punya rumah,
pohon palemnya dikasih cat putih biar lebih
kelihatan kalau malam," tuturnya.
Kecelakaan yang sering terjadi di sudut Blok
PB 38 itu dihubungkan Slamet dengan cerita-
cerita seram yang sering dia dengar. "Kata
orang asli sini, sebelum ada perumahan, di sini
dulunya kuburan. Di tempat kecelakaan itu
juga gelap dan angker," katanya dengan
imajinatif.
0 komentar:
Posting Komentar